Tanggal 8-9 Desember ini saya memutuskan untuk ke Pulo Jantan menggunakan motor. Perjalanan dari Medan ke Pulo Jantan dengan jarak 250 km memakan waktu selama 6 jam. Perjalanan terjauh yang pernah saya lakukan. Di Pulo Jantan cuma ada nenek saja. Rencana ke Merbau juga dibatalkan karena tidak ada yang menjemput kami. Begitu orang tua saya tau kalo saya lagi di Pulo Jantan menggunakan motor, mereka kaget juga. Tapi kalo sampe amang boru saya di Medan sampe tau, bisa2 dia juga bakal marah dan saya ga diizinkan lagi ke rumahnya. Wkwkwkwk.
Saya berangkat pukul setengah 7 pagi untuk menghindari macet. Perjalanan di tempuh mulai dari Medan - Tanjung Morawa - Perbaungan - Sei Rampah - Tebing Tinggi - Air Putih - Lima Puluh - Air Batu - Pulau Rakyat - Aek Kanopan - dan sampailah di Pulo Jantan. Selama perjalanan Alhamdulillah cukup lancar dan tidak terkena hujan sama sekali.
Mungkin orang-orang juga bingung ngeliat motor berplat B yang ngebut2an di Jalan lintas Sumatra. Tapi dibilang ngebut pun sepertinya juga tidak terlalu karena kecepatan tempuh saya berada pada kisaran 60 - 80 km/jam. Tapi yang paling menyebalkan adalah mobil-mobil yang memotong dari depan tanpa memikirkan pengguna sepeda motor yang berlawanan arah. Sehingga terkadang saya harus keluar jalur aspal dan menyentuh rerumputan. Untungnya tidak sampai terjatuh. Total biaya sekali jalannya saya hanya mengisi bensin 2 kali masing-masing 15 ribu sehingga bisa dibilang cukup murah. Paling yang nanti agak mahal adalah biaya servis motornya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar